Analisis Puisi Jurang Musim Karya Toto Sudarto Bachtiar dengan Pendekatan Semiotika Riffaterre

Laetitia Sugestian, Yoseph Yapi Taum

Abstract


This research aims to uncover the overall meaning of the poem Jurang Musim and to prove that the comprehensive meaning of this poem cannot be determined solely through the interpretation of specific words, lines, or stanzas. The data in this study is collected using recording techniques from the observation method. The data is then analyzed using Michael Riffaterre's semiotic approach, so the data analysis steps include reading the poem heuristically hermeneutically and determining the hypogram, then concluding with determining the matrix, model, and meaning. The results of this study indicate that the overall meaning of the poem Jurang Musim cannot be captured solely through the interpretation of specific words, lines, or stanzas. Furthermore, this study also found that the poem's meaning describes that individuals who are accustomed to living an easy life in the past tend not to have resilient characters. As a result, when they enter the next phase of life, they are unable to effectively face the onset of late-coming difficult times.

 

Abstrak

Penelitian ini bertujuan mengungkap makna keseluruhan puisi Jurang Musim dan membuktikan bahwa makna komprehensif puisi ini tidak bisa hanya ditentukan melalui interpretasi terhadap kata, baris, atau bait tertentu. Data dalam penelitian ini dikumpulkan dengan teknik rekam dari metode simak. Data tersebut selanjutnya dianalisis dengan pendekatan semiotika Michael Riffaterre sehingga langkah analisis data dalam penelitian ini adalah membaca puisi secara heuristik dan hermeneutik, serta menentukan hipogram, lalu diakhiri dengan menentukan matriks, model, dan makna. Hasil penelitian ini memperlihatkan bahwa makna keseluruhan dari puisi Jurang Musim tidak dapat hanya ditangkap melalui interpretasi terhadap kata, baris, atau bait tertentu. Selain itu, penelitian ini juga menemukan bahwa makna puisi ini menggambarkan bahwa individu yang terbiasa menjalani kehidupan mudah di masa lampau cenderung tidak memiliki karakter yang tangguh. Akibatnya, ketika mereka memasuki fase berikutnya dalam hidup, mereka tidak mampu menghadapi dengan efektif datangnya masa-masa sulit yang terlambat.


Keywords


hermeneutics, heurictics, poem's meaning; Riffaterre; semiotics; signification

Full Text:

PDF

References


Anindita, K.A. & Sumarlam, S.S. (2017). Diction in Poetry Anthology Surat Kopi by Joko Pinurbo as A Poetry Writing Teaching Material. International Journal of Active Learning, 2(1): 39—49.

Barthes, R. (2016). Elemen-Elemen Semiologi. (Nazaruddin, K., penerjemah). Yogyakarta: JALASUTRA.

Chandler, D. (2022). Semiotics: The Basics (4th ed.). Routledge. https://doi.org/10.4324/9781003155744

Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (2018). Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi Kelima. Balai Pustaka.

Eco, U. (1992). Interpretation and Overinterpretation. Stefan Collini (Ed.). New York

Port Chester Cambridge University Press.

Elisabeth & Pamuji. (2024). Pentingnya Sikap Pendampingan yang Tepat pada Masa Tumbuh Kembang Anak: Menghindari Keterbelakangan Tumbuh Kembang Anak. Cendikia: Jurnal Pendidikan dan Pengajaran, 2(7): 305—310.

Fatimah, St., Juanda, & Aj, A.A. (2023). Kajian Semiotika Riffaterre dalam Puisi “Makam Aulia Raja Ilato Jupanggola” Karya Acep Zamzam Noor. Jurnal Sinestesia, 13(1): 58 65.

Irani, W. M. (2020). VIRAL Kisah Dosen Tolak Sogokan Mahasiswa yang Ingin Lulus Mata Kuliah, Begini Kisah di Baliknya. In Tribunnews.com. Retrieved June 24, 2023, from https://www.tribunnews.com/regional/2020/08/12/viral-kisah-dosen-tolak-sogokan-mahasiswa-yang-ingin-lulus-mata-kuliah-begini-kisah-di-baliknya

Kumar, V. (2013). The Problem With Delhi's Rich Kids. In The Wall Street Journal. Retrieved June 24, 2023, from https://www.wsj.com/articles/BL-IRTB-19920

Kuwando, F. J. (2013). Akhir Kisah Kecelakaan Sang Anak Menteri. In kompas.com. Retrieved June 24, 2023, from https://megapolitan.kompas.com/read/2013/03/26/11124620/akhir.kisah.kecelakaan.sang.anak.menteri

Muliani, T. & Sunanto, L. (2024). Pengaruh Pendampingan Orang Tua Terhadap Kemandirian dan Tanggung Jawab Anak Selama Belajar. Pendas: Jurnal Pendidikan Dasar, 2(1): 90—95.

Pradani, P.I.S. & Rizal, S.S., (2020). Michael Riffaterre's Semiotics on William Shakespeare's A Madrigal (A Semiotic Analysis on Poetry). Culturalistics: Journal of Cultural, Literary, and Linguistic Studies, 4(1): 41 64.

Pradopo, R. D. (2018). Beberapa Teori Sastra, Metode Kritik, dan Penerapannya. Pustaka Pelajar.

Putri, F.S. & Lestari, T. (2021). Dampak Pola Asuh Terhadap Anak Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Tambusai, 5(1): 1700—1706.

Rachmanita, D. (2018). Mengungkap Jalur-Jalur Gelap Untuk Masuk PTN. In Hai Grid. Retrieved June 24, 2023, from https://hai.grid.id/read/07711376/mengungkap-jalur-jalur-gelap-untuk-masuk-ptn?page=all

Raco, J.R. (2010). Metode Penelitian Kualitatif: Jenis, Karakteristik, dan Keunggulannya. PT Grasindo.

Ratih, R. (2016). Teori dan Aplikasi Semiotik Michael Riffaterre. Pustaka Pelajar.

Riffaterre, M. (1978). Semiotics of Poetry. Indiana University Press.

Saussure, F. (2021). Kuliah Umum Linguistik: Cours de linguistique générale. (Hewinarko, S.A., penerjemah). Yogyakarta: IRCiSoD.

Setiawan, S. T. (2019). Dul Jaelani: Tolong Maafkan Saya... Maafkan Saya.... In kompas.com. Retrieved June 24, 2023, from https://entertainment.kompas.com/read/2019/09/10/072632810/dul-jaelani-tolong-maafkan-saya-maafkan-saya

Sipahutar, R. & Arianto, T. (2019). An Analysis of Semiotic Riffaterre In Walt Whitman Selected Poem. Journal Basis, 6(2): 237—248.

Sudaryanto. (2015). Metode dan Aneka Teknik Analisis Bahasa. Sanata Dharma University Press.

Sugiyo & Nurmila, S. (2020). Riffaterre's Semiotic Study on Elegi by Joko Pinurbo. AKSIS: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 4(2): 401—409.

Sulista, C. & Latif, A. (2019). Analisis Puisi "Lau Annana Lam Naftariq" Karya Farouk Juwaidah. Al-Fathin, 2(1): 121 134.

Taum, Y. Y. (2007). Semiotika Riffaterre dalam “Bulan Ruwah” Subagyo Sastrowardoyo. SINTESIS, 5(1): 70—87.

Taum, Y.Y. (2018). Kajian Semiotika Godlob Danarto dalam Perspektif Teeuw. Sanata Dharma University Press.

Teeuw, A. (1983). Membaca dan Menilai Sastra. Gramedia.

Teeuw, A. (2017). Sastra dan Ilmu Sastra: Pengantar Teori Sastra. Pustaka Jaya.

Wigati, M.T.P. (2023). Analisis Makna Puisi Yoseph Yapi Taum "Sapi Penarik Pedati" dengan Pendekatan Semiotika Michale Riffaterre. SALINGKA, 20(2): 131—141.

Wimsatt, W.K. & Beardsley, M.C. 2017. The Intentional Fallacy. Dalam Rivkin, J. & Ryan, M. (eds), Literary Theory: An Anthology, (hlm. 29—41). West Sussex: John Wiley & Sons.




DOI: https://doi.org/10.26499/salingka.v21i1.997

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Salingka

Salingka publish by Balai Bahasa Provinsi Sumatera Barat - Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa bekerja sama dengan Perkumpulan Pengelola Jurnal Bahasa, Sastra Indonesia dan Pengajarannya (PPJB-SIP is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

 Creative Commons License

Office: Simpang Alai, Cupak Tangah Pauh Limo, Padang 25162,

 

View My Stats