HUBUNGAN INTERTEKSTUAL DRAMA “ANTARA BUMI DAN LANGIT (KEMUNING DIWAKTU DAHULU)” DENGAN NOVEL BELENGGU

Yulitin Sungkowati

Abstract


Tulisan ini bertujuan mendeskripsikan hubungan intertekstual drama “Antara Bumi dan Langit (Kemuning diwaktu Dahulu)” dengan novel Belenggu karya Armin Pane. Untuk menjawab masalah hubungan intertekstual ini, penulis menggunakan teori intertekstual. Temuan penelitian ini adalah drama “Antara Bumi dan Langit (Kemuning diwaktu Dahulu)” berhubungan intertekstual dengan novel Belenggu sebagai hipogramnya dalam hal alur dan tokoh. Drama “Antara Bumi dan Langit (Kemuning diwaktu Dahulu)” tampaknya ditulis untuk menjawab kritik yang dilontarkan oleh para kritikus sastra terhadap novel Belenggu

Keywords


intertekstual, drama, novel

Full Text:

PDF

References


Bakhtin, Mikhail.1973. Problems of

Dostoevsky’s Poetics. Translated by R.W.

Rotsel. USA: Ardis

Faruk. 2002. Novel-Novel Indonesia Tradisi

Balai Pustaka Tahun 1920—1942.

Yogyakarta: Gama Media

Jang Gyem, Kim.2005. “Hubungan

Intertekstualitas di antara Novel-Novel

Mochtar Lubis” dalam Wacana, Vol. 7,

No. 1, April, hlm. 29—47.

Kristeva, Julia.1980. Desire in Language: A

Semiotic Approach to Literature and Art.

Oxford: Basil Blackwell

Pane, Armin. 1953. “Antara Bumi dan Langit

(Kemuning di Waktu Dahulu)”. Dalam

Kumpulan Drama Djinak-Djinak

Merpati. Jakarta: Balai Pustaka

_______2004. Belenggu. Cet. Ke-19. Jakarta:

Dian Rakyat.

Pradopo, Rachmat Djoko. 2002. Kritik Sastra

Indonesia Modern. Yogyakarta: Gama

Media

______.2003. Beberapa Teori Sastra, Metode

Kritik, dan Penerapannya. Cet. Ke-2.

Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Riffaterre, Michael. 1978. Semiotics of Poetry.

Bloomington & London: Indiana

University Press

Sastrowardoyo, Subagio.1983. Sastra Hindia

Belanda dan Kita. Jakarta: Balai Pustaka.

Sungkowati, Yulitin.2006. “Nyai Dasima

Karya Rahmat Ali: Kajian Intertekstual”.

Tesis Program Pascasarjana Universitas

Gadjah Mada Yogyakarta. Tidak

diterbitkan.

_______.2010. “Kekerasan Budaya terhadap

Kaum Perempuan pada Masyarakat Jawa

Subetnik Banyumas (Studi Kasus Novel

Gowok dan Novel Lintang Kemukus Dini

Hari)”. Dalam Jurnal Salingka, Vol. 7,

No. 1, Edisi Juni 2010. Balai Bahasa

Padang.

_______.2010. “Dialog Antarteks Toenggoel

dan Ronggeng Dukuh Paruk: Melawan

atau Mengukuhkan Tradisi”. Dalam

Jurnal Bahasa dan Seni, Th. 38, No.1,

Februari 2010. Fakultas Bahasa dan Seni

Universitas Negeri Malang.

Teeuw, A. 1978. Sastra Baru Indonesia. Jilid

I. Ende: Nusa Indah

_______.1983. Sastra dan Ilmu Sastra.

Jakarta: Pustaka Jaya

Todorov, Tzvetan. 2012. Dasar-Dasar

Intertekstualitas: Pergulatan Mikhail

Bakhtin: Menuju Teori Sastra Terpadu

diterjemahkan oleh Sunaryono Basuki Ks

dari buku Mikhail Bakhtin, The

Dialogical Principle (Manchester

University Press tahun 1983). Denpasar:

CV Bali Media Adhikarsa




DOI: https://doi.org/10.26499/salingka.v11i01.3

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2017 SALINGKA

Salingka publish by Balai Bahasa Provinsi Sumatera Barat - Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa bekerja sama dengan Perkumpulan Pengelola Jurnal Bahasa, Sastra Indonesia dan Pengajarannya (PPJB-SIP is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

 Creative Commons License

Office: Simpang Alai, Cupak Tangah Pauh Limo, Padang 25162,

 

View My Stats